Dua pasangan bakal cabup-cawabup Maros yang selisih elektabilitasnya versi Lembaga Survei Indonesia (LSI) bersaing ketat,Nurhasan-Karim Saleh (Nur Karim) dan Andi Paharuddin- Devo Khadapi (Paski) terus menggencarkan sosialisasinya di masyarakat.
Nur Karim mengintensifkan sosialisasi door to door yang dilakukan tim keluarga, tim pemuda,wanita keadilan, dan simpul aktivis pemuda di seluruh pelosok,mulai Maret lalu hingga menjelang pemungutan suara pada Juni mendatang. Menurut Nurhasan, langkah tersebut sebagai bagian meyakinkan warga mengenai program unggulannya. “Kami ingin menyampaikan ke masyarakat, bahwa program kami memang sesuai kebutuhan warga dan realistis untuk dipenuhi.
Seperti sektor pertanian, itu sangat berpotensi untuk dikembangkan, dengan catatan membangun infrastrukturnya dulu, yakni irigasi. Apalagi sumber mata air,itu terdapat di beberapa daerah,” urai Nurhasan kemarin. Ketua DPW Partai Bintang Reformasi (PBR) Sulsel ini mengatakan, bila sektor pertanian d-imaksimalkan dengan baik, khususnya membangun irigasi, dia sangat optimistis, 2013 mendatang,swasembada pangan bisa dicapai, yakni menghasilkan 500.000 ton beras setiap tahun.
Di pihak lain, pasangan usungan koalisi Partai Demokrat, Andi Paharuddin-Devo Khadapi (Paski), kembali mendapatkan tambahan amunisi. Setelah Andi Alifian Mallarangeng, kini giliran Ketua Umum DPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Erwin Aksa, yang siap memenangkan pasangan tersebut.
Bagi putra pendiri Bosowa Corporation, Aksa Mahmud ini, pasangan Paski, khususnya Devo dinilai merupakan birokrat muda, yang dianggap bisa menjadi mitra untuk meningkatkan kerja sama antar pengusaha muda dan birokrat muda. “Untuk itu, saya akan terjun langsung untuk memenangkan Khadafi sebagai wakil bupati dalam pilkada di Maros,” ujar Erwin di hadapan Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang, disela-sela acara Musda HIPMI Sulsel akhir pekan lalu.
Mendengar pernyataan dukungan Erwin, Khadafi mengaku lebih bersemangat untuk memperjuangkan berbagai program kerja untuk disosialisasikan kepada masyarakat. Sementara itu,DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membekali pasangan Nurhasan-Karim Saleh (Nur Karim) strategi untuk memenangkan Pilkada Maros 2010.
Pembekalan itu diberikan saat Nur Karim diundang ke Sekretariat DPP PKS di Jakarta. Di Jakarta, Nurhasan ditemani Ketua DPD PKS Maros Haris Haya. “Pertemuan membahas bagaimana strategi pemenangan Pilkada oleh calon Bupati,” ungkap Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PKS Maros Said Patombongi.
(sumber: www.seputar-indonesia.com)
Nur Karim mengintensifkan sosialisasi door to door yang dilakukan tim keluarga, tim pemuda,wanita keadilan, dan simpul aktivis pemuda di seluruh pelosok,mulai Maret lalu hingga menjelang pemungutan suara pada Juni mendatang. Menurut Nurhasan, langkah tersebut sebagai bagian meyakinkan warga mengenai program unggulannya. “Kami ingin menyampaikan ke masyarakat, bahwa program kami memang sesuai kebutuhan warga dan realistis untuk dipenuhi.
Seperti sektor pertanian, itu sangat berpotensi untuk dikembangkan, dengan catatan membangun infrastrukturnya dulu, yakni irigasi. Apalagi sumber mata air,itu terdapat di beberapa daerah,” urai Nurhasan kemarin. Ketua DPW Partai Bintang Reformasi (PBR) Sulsel ini mengatakan, bila sektor pertanian d-imaksimalkan dengan baik, khususnya membangun irigasi, dia sangat optimistis, 2013 mendatang,swasembada pangan bisa dicapai, yakni menghasilkan 500.000 ton beras setiap tahun.
Di pihak lain, pasangan usungan koalisi Partai Demokrat, Andi Paharuddin-Devo Khadapi (Paski), kembali mendapatkan tambahan amunisi. Setelah Andi Alifian Mallarangeng, kini giliran Ketua Umum DPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Erwin Aksa, yang siap memenangkan pasangan tersebut.
Bagi putra pendiri Bosowa Corporation, Aksa Mahmud ini, pasangan Paski, khususnya Devo dinilai merupakan birokrat muda, yang dianggap bisa menjadi mitra untuk meningkatkan kerja sama antar pengusaha muda dan birokrat muda. “Untuk itu, saya akan terjun langsung untuk memenangkan Khadafi sebagai wakil bupati dalam pilkada di Maros,” ujar Erwin di hadapan Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang, disela-sela acara Musda HIPMI Sulsel akhir pekan lalu.
Mendengar pernyataan dukungan Erwin, Khadafi mengaku lebih bersemangat untuk memperjuangkan berbagai program kerja untuk disosialisasikan kepada masyarakat. Sementara itu,DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membekali pasangan Nurhasan-Karim Saleh (Nur Karim) strategi untuk memenangkan Pilkada Maros 2010.
Pembekalan itu diberikan saat Nur Karim diundang ke Sekretariat DPP PKS di Jakarta. Di Jakarta, Nurhasan ditemani Ketua DPD PKS Maros Haris Haya. “Pertemuan membahas bagaimana strategi pemenangan Pilkada oleh calon Bupati,” ungkap Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PKS Maros Said Patombongi.
(sumber: www.seputar-indonesia.com)
0 Comments:
Posting Komentar
Tolong dong Komentarnya...!!!